Langsung ke konten utama

Daycare, Peluang Bisnis Yang Akan Terus Bersinar

Bagi suami istri yang dua-duanya bekerja diluar rumah dan mempunyai balita salah satu masalah yang sering dihadapi adalah mencari pengasuh anak. Tidak mudah mencari pengasuh anak yang bisa dipercaya dan diandalkan, banyak kasus-kasus penganiyaan balita saat majikan tidak ada di rumah dan itu membuat para ibu trauma mencari pengasuh anak.
            Salah satu alternatif yang paling tepat saat ini untuk para pasangan suami istri yang kesulitan mencari pengasuh adalah dengan menitipkan anak-anak mereka di penitipan anak atau istilah kerennya sekarang adalah Daycare. Di tempat ini para orang tua bisa dengan aman menitipkan anak balitanya karena biasanya daycare mempunyai tenaga-tenaga terlatih dalam pengasuhan balita.
            Daycare adalah salah satu peluang bisnis yang menjanjikan, karena setiap tahunnya pasti akan terus lahir bayi-bayi dari para pasangan muda yang sibuk berkarir diluar rumah. Sedangkan mencari pengasuh untuk bayi-bayi itu tidak mudah.Siapapun bisa menjalankan bisnis ini. Modal yang diperlukan pun tidak harus besar, yang penting ada tempat dan calon tenaga pengasuh yang sudah dibekali cara pengasuhan anak yang baik.
            Bisnis daycare saat ini berkembang cukup pesat terutama di kota-kota besar dan di daerah pemukiman modern atau di kompleks-kompleks perumahan. Kebutuhan yang begitu mendesak akan tenaga pengasuh balita membuat bisnis ini layak untuk dijadikan salah satu peluang bisnis yang patut diperhitungkan.
            Selain tempat dan tenaga pengasuh yang harus disiapkan sebaiknya kita menjalin kerjasama dengan tenaga medis, terutama dokter anak. Jika suatu saat ada salah satu anak asuh yang tiba-tiba sakit saat berada di tempat penitipan maka kita dengan mudah bisa segera menanganinya sebagai pertolongan pertama. Selain itu kerjasama dengan dokter sangat diperlukan untuk berkonsultasi masalah gizi dan perkembangan anak saat berada di daycare. Walaupun itu adalah tanggung jawab orang tuanya tetapi karena kesehariannya berada dalam pengasuhan daycare sebaiknya kita memahami tumbuh kembang para balita itu.
            Bisnis daycare masih belum terlalu banyak pemainnya, oleh karena itu manfaaatkan sebaik-baiknya peluang ini. Jika saat ini anda sedang mencari aktifitas yang produktif dari rumah membuka bisnis ini adalah salah satu pilihan yang tepat. Salah satu persiapan yang terpenting sebelum membuka bisnis ini adalah menggali ilmunya dahulu bagaimana cara menjalankan bisnis daycare pada orang yang sudah berpengalaman. Baca buku refernsi sebanyak-banyaknya, lakukan survey pada beberapa daycare yang sudah berjalan. Survey juga seberapa tinggi kebutuhan warga disekitar tempat tinggal anda terhadap usaha yang akan anda buka ini. Riset pasar sangat dibutuhkan supaya anda bisa meminimalisir resiko kerugian yang kemungkinan bisa terjadi.
            Buatlah promo yang menarik saat anda baru membuka bisnis itu. Tanamkan kepercayaan pada calon konsumen agar mereka mau menjadi pelanggan daycare anda. Selanjutnya jagalah kualitas pelayanan anda dengan sebaik-baiknya agar para konsumen itu betul-betul nyaman bisa bekerjasama dengan anda.
           Oh iya...untuk menambah bekal pengetahuan dalam mengelola bisnis ini sebaiknya ikut training online "Seluk Beluk Daycare Rumahan" yang akan diadakan mulai tanggal 15 Mei 2016, pematerinya adalah orang yang sudah berpengalaman dalam mengelola bisnis ini, kalau mau ikutan bisa langsung kontak Wury Hapsari di no WA : 085284772237


            Selamat berbisnis…


Komentar

  1. kalo di kediri sini bisnis daycare ada. walah ternyata kyk babysitter toh, orang kota kecil mah bilangnya nitip bayi gitu doang hehe dulu kecilan ku berarti di daycare in. makasih ya btw artikelnya informatif hehe

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penulis Bukan Hanya Menulis Buku

Menulis bukanlah pekerjaan yang sulit, setiap orang pasti bisa menulis. Minimal menulis status di akun sosmednya. Ada yang dijadikan profesi, banyak juga yang hanya sekadar hobi. Saat ini semakin banyak penulis yang bermunculan. Baik penulis fiksi maupun nonfiksi, jika kamu masih sebagai penulis pemula, jangan khawatir lama-lama akan menjadi penulis profesional jika sabar dan terus mau belajar. Begitu memproklamirkan diri sebagai penulis walaupun masih amatir, pasti akan banyak respon dari orang-orang sekitar kita , misalnya : “Sudah menerbitkan berapa buku?” “Boleh dong minta bukunya, gratis ya?” Pernah kan kamu mendapat berondongan pertanyaan seperti itu? Yang bisa kita lakukan pasti hanya tersenyum kecut, jika kita belum pernah menerbitkan buku dan itu akan membuat nyali ciut. Sumber gambar: Pixabay.com        Jangan patah semangat karena belum pernah menerbitkan buku, ada banyak lahan garapan  sebagai penulis. Penulis itu bukan hanya menulis buku dan menerb

Sudahkah Mengenali Mesin Kecerdasan Si Buah Hati?

Setiap anak terlahir dengan keunikannya masing-masing. Seiring berjalan waktu kemampuan anak akan tumbuh sesuai dengan didikan orangtuanya, ditambah pengaruh lingkungan, dan bibit kecerdasan yang ia bawa sejak lahir yang diwariskan dari orangtuanya. Dibutuhkan kerjasama yang baik antara keduanya agar keinginan dan harapan orangtua sesuai pula dengan kemampuan dan kecerdasan anak. Jadi, sang anak melakoni hidupnya, terutama saat menjalani proses belajar di sekolah dan lingkungannya, ia tidak merasa memiliki beban berat, akan tetapi akan dijalaninya dengan penuh rasa tanggung jawab karena sesuai dengan kemampuan dan kecerdasannya. Ada baiknya saat anak memasuki pendidikan usia dini, para orangtua sudah mengetahui mesin kecerdasan yang dimiliki oleh si buah hati. Mengapa harus mengenal mesin kecerdasan anak? Karena dengan mengenali berbagai macam jenis mesin kecerdasan itu, kita sebagai orangtua akan lebih mudah mengarahkan anak-anak untuk meraih masa depannya sesuai dengan bekal kece

Cerdas Menggunakan Media Sosial

       Lima belas tahun terakhir, perkembangan media sosial di dunia berkembang amat pesat, termasuk Indonesia. Komunikasi semakin mudah, tak kenal jarak dan waktu. Kapan pun dan di mana pun selagi kuota internet terisi, maka kita akan dengan mudah mengakses segala macam informasi dari belahan bumi manapun.         Positifnya, masyarakat kita jadi sangat melek teknologi, dampak buruknya tentu saja banyak. Salah satunya, jika kita tidak bisa mengendalikan diri, maka akan kecanduan gawai yang isinya berbagai macam aplikasi media sosiai. Berbagai aplikasi itu memang sangat menarik, sehingga bisa menyita waktu dan membuat kita tidak produktif, karena menghabiskan waktu berjam-jam menatap gawai menikmati berbagai sajian media sosial.         Tidak bisa dipungkiri, sebagain besar masyarakat kita sudah kecanduan gawai dan sulit lepas dari alat canggih segenggaman tangan itu. Agar kita tetap waras dan produktif dalam bersosmed maka, kita harus berupaya semaksimal mungkin mengendalikan diri